Asosiasi Meminta Kelonggaran Kebijakan Penerbangan Gelombang Pertama PMI ke Taiwan. Saiful Ketum ASPATAKI Tunaikan Janjinya
JAKARTA- Saat ini masih banyak P3MI (Perusahaan Penempatan Pekerja Mogran Indonesia) yang sedang mengurus persiapan Karantina Mandiri maupun karantina 3 hari (satu PMI satu kamar), sesuai SOP KETAT yang ditetapkan oleh Kemnaker RI selain mempersiapkan PMI berikut dokumenya.
Berdasarkan sumber berita yang diperoleh aspatakichannel.com bahwa Jadwal penerbangan gelombang pertama hanya sampai tanggal 23 Nopember 2021. Kalau informasi ini benar Aspataki bersama anggotanya wajib melaksanakan, wajib mempersiapkan sebaik mungkin, kata Saiful Ketum Aspataki.
Kewajiban karantina mandiri selama 7 hari dan 3 hari satu PMI satu kamar (di hotel) akan memperpendek persiapan penerbangan gelombang pertama PMI ke Taiwan, kata Saiful.
Ringkasan Berita
Bagi PMI yang akan terbang pada 19 Nopember 2021 misalnya, pada tanggal 10 Nopember 2021, PMI harus sudah mulai karantina Mandiri, sementara Pemerintah Indonesia dan Taiwan melaksanakan bilateral meeting pada tanggal 9 Nopember 2021 dan esoknya tanggal 11 Nopember 2021 kedua Pemerintan baru Resmi umumkan Taiwan dibuka, kata Ketum Aspataki.
Konten TikTok
Tanpa mengurangi niat baik semua pihak, wajar kiranya Aspataki meminta kepada otoritas Taiwan agar kebijakan terkait penerbangan gelombang pertama dapat dilonggarkan sehingga persiapan karantina mandiri (7 hari) bagi Calon PMI sebelum karantina 3 hari di hotel + PCR dapat berjalan dengan baik sesuai keinginan semua pihak, kata Saiful.
Saiful juga berharap banyak kepada Pemerintah RI agar memfasilitasi keinginan Aspataki kepada TETO agar SOP yang sangat baik ini dapat diemplementasikan maksimal sehingga Penerbangan gelombang pertama benar benar dapat memenuhi target 1700 PMI terbang ke Taiwan, apalagi penerbangan Jakarta baik yang langsung ke Taipei atau transit masih sangat terbatas dan tidak setiap hari ada penerbangan menuju Taipei, kata Saiful.
Aspataki tentu juga sangat berharap Karantina PMI di Taiwan lebih dioptimalkan kapasitasnya karena sangat berkaitan dengan kesiapan kami di Indonesia, kata Saiful
Nazar atau Janji Saiful Ketum Aspataki
Pada kesempatan yang baik ini selain Aspataki berterima kasih kepada Pemerintah RI dan Otoritas Taiwan yang bekerja keras agar penempatan PMI ke Taiwan dapat dibuka kembali, Saiful Ketum Aspataki ingin menunjukan bahwa Nazar atau Janji akan merubah cat warna rambut apabila Taiwan dibuka kembali, pada 13 Nopember 2021 Nazar/Janji tersebut telah ditunaikan, kata Saiful.
Foto Saiful Ketum Aspataki setelah ganti warna rambut- Senada dengan Aspataki, Ayub Basalamah Ketum Apjati mendukung dan sepemdapat dengan langkah Aspataki yang meminta Taiwan melonggarkan kebijakan terkait penerbangan gelombang pertama dapat menerbangkan 1700 PMI, kata Ayub Ketum Apjati
Pesan Direktur Bina P3MI Kemnaker
- Direktur BINA P3MI Kemnaker RI Rendra Setiyawan menyampaikan "Pesan kami P3MI jangan Main Volume, Utamakan kualitas, jangan gara gara Nila setitik, Rusak Susu Sekampung, tolong kita saling menghargai Teman Teman BINA Penempatan Pelindungan PMI sudah berudaha Kerja Maksimal.... tahap pertama hanya sekitar 10 hari...dont break this Trust...please. Tks and have a pleasant day", kata Rendra.