GUBERNUR KHOFIFAH PEDULI PADA PEKERJA MIGRAN ASAL KAB MALANG
Minggu, 20 Oktober 2019
Edit
GUBERNUR KHOFIFAH PEDULI PADA PEKERJA MIGRAN ASAL KAB MALANG
Setelah sebelumnya telah beredar berbagai medsos perihal kondisi dari Mutrifah yang baru saja kembali ke tanah air pada hari Minggu (13/10/2019) lalu, Sekdaprov atas Instruksi langsung Gubernur Jatim Khofifah menemui langsung suami Mustrifah, Muslikin guna memastikan langsung kondisi terakhir istrinya.
Dalam pertemuan yang berlangsung kurang lebih satu jam tersebut, diketahui bahwa Mustrifah sedang dalam kondisi yang kurang sehat, kurang stabil.
Gubernur Khofifah menginstruksikan langsung ke saya untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi kepada ibu Mutrifah ini. Dan disampaikan baru saja oleh suaminya bahwa Mustrifah memang sedang dalam kondisi kurang stabil,” ujar Heru setelah bertemu langsung dengan Muslikin suami Mustrifah.
Hingga saat ini pihak keluarga mengaku belum bisa berkomunikasi secara normal atau bahkan mendapat informasi lebih jauh tentang bagaimana proses kepergiannya ke Dubai sebagai PMI hingga kepulangannya ke tanah air.
Mengetahui kondisi demikia Gubernur Khofifah memerintahkan Sekdaprov Heru untuk memberikan bantuan perawatan dan penanganan kesehatan guna pemulihan psikologis Mutrifah.
“Dengan seijin suaminya, Pak Camat, dan Kepala Desa Gedangan, Bunda Khofifah memberi mandat agar bu Mutrifah bisa segera menerima perawatan di rumah sakit,” tambah Heru.
Dalam pertemuan tersebut juga diketahui bahwa Mustrifah bertekad merantau menjadi PMI ke Dubai karena bercita-cita menyekolahkan tiga orang anaknya. Melihat hal tersebut, Heru Tjahjono Sekdaprop juga menyatakan telah mendapat arahan dari Ibu Gubernur Khofifah untuk memberikan bantuan berupa modal usaha untuk memulihkan perekonomian Mustrifah dan keluarganya, demikian kata Sekdaprop.
Saat ditanya bagaimana langkah antisipasi Pemprov Jatim agar tidak muncul lagi kasus yang sama, dirinya mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas Ketenagakerjaan Propunsi Jawa Timur serta Disnakertrans Kabupaten Malang, untuk mendata lebih rinci warga masyarakat yang pergi menjadi TKI di luar Indonesia.
Sementara itu, dihadapan wartawan, Muslikin, suami Mustrifah menyampaikan permintaan maaf langsung kepada Ibu Gubernur Khofifah atas apa yang telah dilakukan oleh istrinya. Dan juga mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh Ibu Khofifah melalui jajarannya.
“Saya mohon maaf kepada Ibu Gubernur apabila istri saya ada kekhilafan dan kesalahan karena kondisi istrinya yang memang kurang stabil,” kata Muslikin mewakili istrinya.
Sementara Yoyok Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Malang kepada Aspataki channel mengucapkan akan ikut memantau keadaan Mustrikah dan keluarganya dan akan ikut mencegah warga kabupaten Malang yang akan bekerja ke luar negeri, apalagi Dubai termasuk negara yang masih terlarang bagi warga kita yang akan bekerja di sektor rumah tangga (SM).